Ligainggris.net, – Andrey Arshavin merupakan salah satu pemain bertalenta, ketika bergabung dengan Arsenal dari Zenit St Petersburg pada tahun 2009 lalu, lantas apa yang salah ? Berikut ini pembahasan mengenai mantan pemain terbaik di Eropa.
Arshavin bisa jadi tidak meninggalkan peninggalan apa-apa di Arsenal, namun gol kemenangan yang dicetaknya melawan Barcelona tahun 2011, hingga kini masih dianggap salah satu yang terbaik oleh publik Emirates Stadium.
Pemain sayap asal Rusia tersebut, menolong Arsenal untuk meraih kemenangan 2 – 1 atas Barcelona, walaupun kemenangan tersebut tidak cukup untuk membantu Arsenal lolos ke babak perempat final liga Champions, namun menjelang pertandingan Arsenal melawan Barcelona, kamis dini hari nanti, tentunya tidak salah jika publik Arsenal berharap kembali malam tersebut bisa di ulangi kembali.
Lima tahun sudah sejak malam mengesankan tersebut di London Utara, perbedaannya sungguh bagaikan bumi dan langit kini. Setelah keluar dari Arsenal pada tahun 2013, Arshavin memulai pengalamannya bersama tim asal Rusia Kuban Krasnobar, namun saat ini kontraknya diputus. ” Jika ada klub yang menawarkan ku untuk bermain, aku akan langsung menyambarnya” kata Arshavin, jika tidak karirku berakhir sampai disini” tambahnya
Karir Arshavin menanjak ketika dia membela Rusia dalam EURO 2008, penampilannya yang memikat saat itu membuat manajer Arsenal, Arsene Wenger saat itu kepincut untuk meminangnya. Enam bulan kemudian, Arshavin pindah ke Arsenal dengan transfer £ 15 juta.
Arsene Wenger saat itu memang membutuhkan tenaga pemain baru untuk bersaing dan berebut tempat di peringkat 4 besar liga Inggris, disaat itulah Arshavin menggoda Wenger lewat penampilan-penampilan memikatnya yang bisa membuat perbedaan.
Di sisi lain, Zenit St. Petersburg sangat menyayangkan kepergiannya, Manajer Zenit saat itu menggambarkan kepergiannya sebagai salah satu transfer paling menyakitkan di sepanjang karirnya. Maklum saja saat itu Arshavin merupakan senjata mematikan Zenit yang kerap membantu lewat gol-gol penentunya.
Arshavin kala itu masih berada di puncak permainannya, dan kedatangannya ke Arsenal terbukti menjadi salah satu penentu Arsenal meraih posisi 4 besar musim itu. Arshavin mengemas 6 gol dan 12 assist untuk Arsenal.
Para Suporters Arsenal mulai mengidolakan kaisar kecil dari Rusia tersebut, ditambah dengan 4 gol nya ke gawang Liverpool di Anfield, membuatnya menjadi salah satu pemain yang paling disorot ketika itu.
Talenta yang luar biasa itu, sayangnya juga diimbangi dengan sisi lain dari seorang Arshavin yang juga tumbuh membesar.
” Di Rusia, Arshavin dikenal sebagai salah satu pemain yang sangat malas, bahkan ketika dia berada di puncak karir terbaiknya” Demikian kata jurnalis sepakbola Rusia, Artur Petrosyan dalam sebuah acara di Skysports.
” Arshavin tidak suka selalu berlari, dia akan tidak kelihatan dilapangan dalam waktu 60 atau 70 menit pertandingan, namun tiba-tiba dia bisa saja membuat perbedaan atau membuat sesuatu yang menakjubkan.
Arshavin bermain reguler bersama Arsenal selama lebih dari 2 musim, mencetak 22 gol dari 91 penampilannya di seluruh kompetisi. Namun seiring dengan itu, penampilannya yang eksplosif juga kian menurun. Masalah disiplin seperti fitness dan work rate menjadi masalah utama yang terus timbul.
” Dia tidak pernah memiliki keingginan untuk berkembang lebih baik lagi, kurang memiliki ambisi” demikian kata Petrosyan. ” Tapi sejujurnya ini bukan hanya masalah Arshavin, hampir seluruh pemain dari Rusia memiliki masalah ini”, Inilah problem utama dari pemain Rusia, ketika mereka meraih kesuksesan dan mendapatkan uang yang berlimpah, mereka langsung berhenti untuk melanjutkan progres. Ini lah yang terjadi dengan Arshavin juga.
Disamping itu adanya beberapa kontroversi juga mewarnai karirnya sebagai pesepakbola, terutama di negrinya sendiri, Rusia. Komentarnya ketika Rusia tersisih di babak grup Piala Eropa 2012 seusai dikalahkan oleh Yunani, mengundang duka bagi Rusia.
“Kenapa kami perlu meminta maaf ? Ketus Arshavin ketika itu, ” Bukan merupakan urusan kami ketika kami tidak mampu memenuhi ekspektasi kalian, ini adalah masalah kalian semua”
Bisa dikatakan karirnya hancur seketika saat itu, kata Petrosyan. “Padahal sebelumnya dia merupakan pahlawan di Rusia, dan mungkin saja dia merupakan pesepakbola terbaik yang pernah ada dari Rusia, namun setelah itu segalanya berubah.
” Dia bukan merupakan pemain yang enjoy, apalagi selalu ada kontroversi tentangnya, namun dia bisa menutupinya dengan permainan bolanya yang sangat baik. Namun ketika timnya kalah atau ketika Arshavin tidak bermain di levelnya, semua akan menudingkan telunjuknya kearah Arshavin.”
Silakan daftar untuk memasang taruhan bola Liga Inggris, Dengan anda bergabung bersama Indoklik88 yang merupakan agen resmi SBOBET di Indonesia. Maka anda akan mendapatkan akun ID secara gratis serta mendapatkan bonus dari game yang pertama kali anda mainkan.ID Akun resmi ini sudah support dengan bank lokal seperti BCA, BNI, BRI, atau Mandiri sehingga dengan minimal deposit Rp 50.000,- dan minimal taruhan adalah Rp. 25.000, anda sudah dapat bermain - Jadi, Langsung saja anda melakukan registrasi akun SBOBET, Maxbet, atau 368bet di bawah ini!
Silahkan hubungi Customer service jika ada pertanyaan atau panduan teksnis lainnya
SMS : +855-77976536
BBM : 2B42F147
WhatsApp : +855-77976536
ID Wechat: indoklik88
ID line: indoklik88